Tampilkan postingan dengan label Hongkong. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Hongkong. Tampilkan semua postingan

Selasa, 07 Desember 2010

Oleh OLeh

Iseng aja sih nulis blog ini. Ini beberapa oleh oleh yang aku beli waktu jalan jalan dan oleh oleh dari temen and kerabat.
Seneng aja sih ngumpulin berbagai gantungan HP and gantungan kunci. Kenapa gantungan HP dan gantungan kunci? Soalnya ini barang paling murah dan sangat terjangkau kalau jalan jalan ke luar negri ala budget. Dan memungkinkan untuk dijadikan koleksi :) Ke 3 gantungan ini semua dari Singapura. Red bear beli di esplanade, waktu ke SG th 2005, harga SGD 1, nawar soalnya beli 5, dan ada temen juga beli banyak, jadi dikasih harga SGD 1, harga asal SGD 2. Didalamnya ada lonceng, sayang talinya sudah rusak. Gantungan kunci dan gunting kuku gambar dragon, oleh oleh dari kerabat dan dari bos yang waktu itu jalan jalan ke Singapura. Yang ini semua waktu jalan jalan ke Taiwan Mei 2010. Gantungan HP Chiang Kai Sek, memang mahal sih NT. 250 (kalo ga salah inget), tapi ciri khas dari taiwan, jadi beli 1. Sebelahnya gantungan HP imut n lucu, juga beli di Chiang Kai Sek, harga lebih murah, kalo ga salah NT. 180. Gantungan HP warna hijau, dikasih teman. kalau mau beli di Hsin Chu, Taiwan, di dalam vihara Tian En Mi Le Fo Yuan, info harga NT 100 (lupa juga sih, tapi kurang lebih segitu). Kalau yang ini semua dari Hongkong & Shen Zhen. Oktober 2008, ikut tur ke HK, Shen Zhen, Macau, Zhu Hai. Untuk Macau & Zhu Hai ga beli gantungan, soalnya ga mampir ke toko pernik pernik, cuma ke toko makanan. Itulah salah satu ga enaknya ikut tur. Gantungan HP beli di Airport HK, soalnya dah mau balik, and masih ada sisa HKD jadi dibelanjain deh. Oh ya, airport HK free of duty, jadi puas puasin belanja disana. Harga beli di airport sama diDisneland sama saja, harga HKD. 75. Lumayan dapat 2 gantungan. Ini kenang-kenangan olimpiade Beijing 2008, beli di Shen Zhen, waktu itu nego RMB 100, dapat 5 gantungan kunci, lumayan murahlah buat oleh oleh. Yang ini oleh oleh dari Bali & Kuala Lumpur. Ke Bali sebenarnya ga pengen beli gantungan HP, tapi berhubung harga murah Rp. 2,500 sebiji, ya udah beli aja. ada juga yang motif papan seluncur, tapi dah ta kasih ke orang lain. Sebelahnya oleh oleh dari Kuala Lumpur, waktu ke Taiwan, transit via KL. Beli di Pasar Seni (dari Petaling Street jalan kaki 5 menit nyampe). Harga RM 6, dapat 6 gantungan kunci. Model macam-macam buah buahan miniatur dari twin tower. Termasuk murah harga 1 gantungan RM 1, dikurskan ke rupiah (rate waktu itu = Rp. 2,850). Beli gantungan ini selain enteng di kantong, juga jarang orang pake model gantungan kunci yang seperti ini. Sisanya oleh oleh dari teman, sodara, waktu mereka pelesir. Yang ini oleh oleh dari Ex-Bos (posisi sekarang dah ditempat kerja yang lain) & dari teman yang pergi ke Thailand. Kayaknya oleh oleh gambar istana beli di Grand Palace, or di Wat Pho (mungkin, tapi untuk pastinya tunggu tahun depan aku mo ke Bangkok). Sedangkan gantungan kunci gambar gajah, dapat dari 2 orang teman berbeda yang pergi ke Bangkok. gantungan ini berat banget. Gantungan HP warna biru dari japan, oleh oleh dari ipar. Dia dipindahkan ke Japan dari Singapore sama bos. japan kota yang mana kurang tau juga. Emang beda yah, produk Jepang sama negara lain, kualitasnya bagus. Yang ini katanya oleh oleh dari China, dari sodara. Dia dapat dari salah satu suppliernya, yang ngasih banyak banget, jadi aku kebagian hehehe..... Segitu dulu koleksi gantungan Hp and gantungan kunciku. Ntar kalo ada yang baru ta tanbahin. Rencana taon depan ke SG & BKK, Chiang Mai , Chiang R

Senin, 14 Desember 2009

Hongkong, Macau, Zhu Hai, Shen Zhen

Sekedar Share perjalanan tour ke luar negri. Lebaran tahun 2008, saya bersama teman ikut tour ke Hongkong, Shen Zhen, Macau, Zhu Hai.

Karena budget kami terbatas, maka kami mau liburan yang enak tapi murah. Sekedar info saja, waktu itu banyak tour & travel dari Surabaya yang menawarkan paket tour, tanpa ke zhu hai, paket tour yang paling murah IDR. 13-14 juta, belum termasuk fiscal, airport tax, dll
Karena tahun 2008 belum bebas fiskal, tarif fiskal ke luar negri 1 juta. Total pengeluaran untuk tour bisa s/d 15 jutaan.

Karena itu kami mengambil paket tour dari Batam. Waktu itu kami mengambil paket tour KISUJA – Wisata Ramai2 (WR2). Sebetulnya bisa lebih murah lagi apabila mengambil paket tour dari Singapura, akan tetapi guide Singapura hanya bisa berbahasa Inggris dan Mandarin. Apabila kemampuan bahasa Inggris or Mandarin bagus, lebih baik mengambil paket dari Singapura selisih harga bisa sampai 2 jutaan (untuk harga peak season, bila low season selisih harga dibawah ini) dengan harga travel dari Batam.

Melalui Batam tarif fiskal 500ribu. Paket tour 5N/6D ditawarkan SGD. 1,550 (include all expense at batam)in IDR +/- 10,2 juta. Dari Surabaya kami naik penerbangan domestic ke Batam, cari flight yang murah. Sampai di batam 1 hari sebelum hari H.

Day 1 :
Sampai di Batam dijemput oleh Tour Kisuja dari Bandara Hang Nadim, diantar ke Hotel yang telah disediakan untuk kami. Tarif kamar hotel tersebut 250 ribu – 300 ribu.
Selama di Batam dapat mengunjungi resort di Tanjung Pinggir, dengan menyewa mobil dari pihak hotel atau dari pihak tour. Resort ini sangat bagus, di dalamnya ada banyak pavillium dan di pinggir pantai, view resort ini adalah Singapura. Malam hari bila tidak berkabut Singapura akan terlihat jelas.

Day 2 :
 Naik kapal feri menyebrang ke Singapura.
Ada 2 pelabuhan, yang terkenal adalah Batam Center, tapi kami tidak melalui Batam Center kami melalui pelabuhan yang lainnya, pelabuhan Nongsa. Letaknya lebih jauh dibanding dengan Batam center, tapi pelabuhan lebih bagus, lebih bersih dan lebih dekat ke Singapura. Lama penyebrangan 1 jam.

Sampai Singapura kami dijemput bis dan diantar ke Changi Airport. Setelah Check in dan melalaui proses imigrasi kami menunggu board ke Hongkong dengan Cathay Pasific. 

Perjalanan dari Singapura Hongkong memakan waktu 4 jam. Airport ini luar biasa bagus, dan modern. Turun dari pesawat kami harus naik kereta seperti MRT jarak pendek, +/- 2 atau 3 menit sudah sampai, setelah itu jalan sampai tempat pengambilan bagasi dan proses imigrasi. Proses ini cukup memakan waktu lama. Apabila saat holiday, bisa makan waktu 1 sampai 2 jam. Setelah itu kami naik bis diajak berkeliling ke Avenue of the star park, tempat para artis mencetak telapak tangan, jalan jalan mengitari Hongkong dan naik ke Victoria Peak. Disini bisa melihat view kota seluruh Hongkong.

Setelah makan malam kami diajak jalan jalan ke Ladies night Market, pasar malam Hongkong. Barang barang disini bisa ditawar s/d 70% dari harga yang diajukan penjual. Hati hati jangan menawar terlalu murah, karena penjualnya galak.

Day 3 :
Hari ini setelah mengunjungi Hongkong Jewellry, kami bermain seharian di Disneyland.
Bagi yang suka membeli perhiasan berupa batu permata, ini merupakan waktu yang tepat. Karena perhiasan batu permata Indonesia banyak yang mengambil dari Hongkong, apabila sedang ada promo bisa mendapatkan perhiasan dengan harga murah.

Disneyland saya rasa semua sudah tau, merupakan tempat wisata dan bermain yang asik. Setiap hari ada parade Disney 2x : siang jam setengah 3, dan malam jam setengah 8. Malam hari jam 9 ditutup dengan pertujukan kembang api. Acara acara tersebut jangan sampai terlewatkan.
Day 4 :
Dari Hongkong dengan naik kapal Feri kami melanjutkanperjalanan ke Macau.
Disini tidak banyak lokasi wisata yang bisa didatangi, hanya A-Ma temple, kuil kuno di kota Macau. Konon dari nama kuil ini nama Macau tercetus. Church St. Paul, hanya ada reruntuhannya. Tempat ini dijadikan obyek foto. Bila waktu masih memungkinkan bisa naik ke atas, disana ada museum. Tapi rombongan tur kami tidak singgah ke sana.
Selanjutnya kami makan siang di Babylonia casino. Tempat ini adalah kasino, tapi ada restaurant dibawahnya. Restaurannya mirip dengan hotel bintang 5. Setelah makan bisa jalan jalan di seputar kasino, banyak obyek foto yang bagus disini. Setelah itu Naik bis keliling Macau dan melanjutkan perjalanan ke Zhu hai.

Di Zhu hai kami menginap 1 malam. Disini tidak ada yang menarik, hanya merupakan kota kecil, seperti kota Malang di Indonesia.

Day 5 :
Setelah mengunjungi toko obat dan sutra, kami melanjutkan perjalanan ke Shen Zhen dengan bis, langsung menuju Lo Hu (tempat murah di Shen Zhen). Disini harga bisa ditawar sampai dengan 80% dari harga yang ditawarkan. Semakin keatas harga yang ditawarkan semakin murah. Ingat jangan membeli barang elektronik disini, karena kualitasnya diragukan.
Hati hati berbelanja disini, sebisa mungkin berkelompok. Disini banyak pencopet, atau penculik, serta peredaran uang palsu. Sebisa mungkin belanja menggunakan uang pas, hindari kembalian uang dari penjual.

Day 6 :

Mengunjungi Widow of the World dan Splendid of China. Melihat pertunjukan dan atraksi. Tempat ini luas sekali, jangan sampai terpisah dengan rombongan. Atraksi indoor dan outdoor menarik, banyak tempat yang dapat dijadikan obyek foto. Untuk menghemat waktu berkeliling, saya sarankan untuk naik kereta.

Day 7 :
Check dari Hotel, kami naik bis menuju Hongkong selanjutnya pulang dengan Cathay Pasific ke Singapura. Disini kami bisa berbelanja sebentar sebelum kami kembali ke Batam.

Day 8 :
Batam to Surabaya, transit via Jakarta.