Sabtu, 03 September 2011

Maha Vihara Maitreya - Medan





Selasa, 30 Agustus 2011

Rada malas menulis trip yang kali ini, mungkin juga karena kurang excited dari sebelum berangkat. Karena belum pernah mudik ke Medan, kampung halaman ortu - termasuk aku - lahir disana, trus ada promo Air Asia yang bertepatan sama libur hari raya, ya udah book tiket ke sana. Booknya dari bulan November 2010, terbangnya baru sekarang (lama ya hehehehe), namanya juga tiket promo, harga tiket PP Rp. 216.000.

Hampir aja ketinggalan pesawat, gara-gara antri di toilet....buset dah, lama kali orang-orang didalam toilet kagak keluar2, sampe kedengaran panggilan terakhir, plus nyebut nama daku dari loudspeaker untuk penerbangan ke Medan, ya udah cabut dah, setor ditoilet yang lain.
Waiting room dah kosong melompong (jam 08.30, jam board jam 08.40), gate juga pintunya sudah ditutup, sampe petugas bingung, nanya "mau ke mana ibu?", mesin scannernya juga sudah mati.
Dah gitu ga pake belalai, soalnya pesawat Air Asia ke Medan dapet tempat parkir di Appron 1 (jauh banget dari waiting room), kagak ada belalai, jadi naik bis.
Lha koq, delay 15 menit, tunggu dokumen, ga tau dokumen apaan.

Sampe Medan jam 11.30 an, berhubung ga ada bagasi, langsung aja ke luar. Polonia airportnya kecil, mirip seperti airport di Bandung. Keluar pesawat jalan kaki, masuk gedung dah keliatan exit doornya.

Disini aku sewa mobil, berhubung hari raya susah banget dapetnya (nyarinya sudah 1 bulan sebelum hari H). Banyak yang udah full, akhirnya dapet dari sodara, itupun pake mobil Innova, mobil Avanza dah full book, and min book 3 hari (ini sudah paling min, yang lain minta book 5 hari or 1 minggu - soalnya hari raya). Dapet mobil Innova type G - Diesel. Sewa mobil plus driver dalam kota/hr Rp. 600.000, Luar kota Rp. 700.000/hr, tidak termasuk BBM dan uang makan sopir (aku kasih DK Rp. 50.000/hr, LK Rp. 75.000/hr) .
Kalo sewa hari biasa, bukan liburan, harga mobil /hr Rp. 450.000. Kalo nyewa Avanza/zenia bisa lebih murah lagi.

Altar tengah Lt 1 - Maha Vihara Maitreya Medan
Nyampe langsung silahturahmi ke rumah sodara2 disana, baru ke Maha Vihara Maitreya di Medan (ga jadi ke istana Maimum and Masjid Raya - kata sodara tutup, tapi kata pak sopir ga, bingung dah).
Vihara ini besar dan megah, kalo ke Medan mampir ke sini.
Bangunan 4 lantai, Lt 1, altar Sidharta Gautama, Avalokitesvara dan Kwan Kong plus ada restauran vegetarian. Cobain makanan disini enak enak. Ada juga tempat bermain untuk balita, so buat yang bawa anak-anak jangan khawatir dijamin ga bakalan bosan.


Patung 3 Buddha Lt 1
Sembahyang hanya pake dupa 3 batang, masing masing tempat 1 batang (1 batang - untuk mengurangi polusi).

Lt 2 dan 3, altar utama Maitreya, orang orang tidak bisa sembaragan masuk ke Lt 2 dan 3. Harus ada petugas pendamping Vihara baru bisa masuk.




Untuk menjangkau lantai 2, ada 3 cara :
1. Naik tangga manual - dari samping altar Lt 1
2. Naik eskalator (waktu saya datang off), info yang saya dapat hanya dinyalakan bila ada even even tertentu.
3. Naik lift (cuma dinyalakan bila ada sesepuh datang berkunjung).

Kolam disamping altar Lt 1

Selain altar utama, juga ada hall - biasanya disewakan, penyanyi Michael Guang Liang pernah menyewa hall disini, 3-4 kali. Juga terdapat kamar untuk para pandita dan sesepuh bila datang berkunjung. Interior luar seperti hotel bintang 5.



Lantai 4, kamar untuk petugas Vihara.
Disini beli oleh2 snack vegetarian and makan sepuas puasnya.

Setelah itu lanjut lagi kerumah sodara yang lain, and beli oleh2 di Durian House, Jl Sekip. Beli pancake durian (must buy item, but it's soo expensive per kotak Rp. 70.000, isi 10 pcs), markisa (1 lt - Rp. 42.000), kue durian (rp, 27.500), selai srikaya (Rp. 8.000), selai durian (Rp. 10.000), kietna syrup (Rp. 42.500), dll. Mau beli Kue bolu Meranti di Jl Merbau (sampe sana sudah tutup, jam 9 malam).

Lanjut di blog selanjutnya trip ke Pematang Siantar, Prapat, Samosir, Sidikalang, Brastagi and Sibolangit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar